

SARGA.CO - Saat menyaksikan kuda pacu melesat kencang di lintasan, pernahkah kamu membayangkan bagaimana para kuda tangguh itu sampai ke lokasi pertandingan?
Ternyata, perjalanan mereka menuju arena pacuan menyimpan cerita menarik dan penuh perhitungan.
Di Indonesia, sebagian besar kuda pacu diangkut ke lokasi pertandingan melalui jalur darat.
Kuda-kuda andalan ini biasanya diangkut menggunakan truk besar khusus yang mampu menampung 5 hingga 6 ekor kuda dalam satu perjalanan. Namun, penempatan kuda di dalam truk tidak boleh sembarangan.
ungkap Ardhi W, salah satu pelatih kuda pacu saat berbincang dengan SARGA News, belum lama ini.
Tujuannya jelas untuk menghindari risiko kuda saling menendang atau stres akibat berdekatan dengan kuda lain yang belum tentu cocok.
Biaya untuk satu kali pengiriman kuda ke arena pacuan pun tidak sedikit. Menurut Ardhi, sekali jalan dari kandang ke lokasi perlombaan biasanya menghabiskan biaya sekitar Rp2,5-3 juta, tergantung jarak dan fasilitas truk.
Setelah tiba di lokasi, kuda-kuda pacu ini tidak langsung diturunkan ke lintasan. Mereka ditempatkan di kandang sewaan yang berlokasi tak jauh dari arena pacuan.
jelas Ardhi lagi.
Adaptasi ini penting agar kuda tidak hanya fit secara fisik, tetapi juga siap mental menghadapi riuh rendah suasana pertandingan.
Jadi, di balik sorak-sorai penonton saat kuda melaju di lintasan, ada proses panjang penuh persiapan yang jarang terlihat mata.
Saat semua mata tertuju pada kuda-kuda unggulan, Mine That Bird datang sebagai kuda yang tak diperhitungkan.
Baca SelengkapnyaPersaingan sengit terjadi di kelas 2 Tahun Pemula C/D non finalis - 1.200 meter
Baca SelengkapnyaKamu bisa menyaksikan kuda jagoan kamu berpacu di lintasan IHR Indonesia Derby 2025 sambil menyeruput kopi favorit
Baca SelengkapnyaEvent akbar IHR Indonesia Derby 2025 akan berlangsung akhir pekan ini. Jangan ketinggalan memesan tiket untuk menjadi saksi lahirnya calon juara baru Triple Crown
Baca SelengkapnyaInstall SARGA.CO News
sarga.co