test

Better experience in portrait mode.
Tombo Ati Stable

Dedikasi 28 Tahun Tombo Ati Stable Mengukir Sejarah Pacuan Kuda

SARGA.CO—Pada tahun 1998, Ir. H.M. Munawir mencatat kemenangan pertamanya di kejuaraan nasional pacuan kuda. Saat itu, ia belum memiliki fasilitas peternakan yang memadai, hanya sebuah tempat sederhana yang menjadi saksi awal mula perjalanannya di dunia pacuan kuda.

Dua tahun kemudian, dengan visi yang semakin matang, Munawir memutuskan untuk memindahkan peternakannya ke daerah Tengaran, Kabupaten Semarang. “Di sini hawanya dingin, airnya bagus, topografinya cocok untuk kuda,” ungkapnya.

Menurut Munawir, kondisi tersebut sangat ideal untuk membangun kandang yang layak dan menunjang perkembangan kuda-kuda yang ia rawat. Kemudian, pada tahun 2000, ia mulai serius beternak dan membangun Tombo Ati Stable menjadi pusat pengembangan kuda unggulan di Indonesia.

Menyatukan passion dan bisnis

Tombo Ati Stable kini menjadi rumah bagi lebih dari 40 ekor kuda. Adapun beberapa pejantan impor seperti Leonardo Eclipse dan pejantan lokal unggulan seperti Gagak Lumayung, Ice Man, dan Akulyakin.

Menyatukan passion dan bisnis

Sistem peternakan di Tombo Ati sangat terstruktur, mulai dari proses kawin hingga perawatan anak kuda selama dua tahun pertama. Setelah cukup umur, kuda-kuda tersebut dipindahkan ke kandang pacu yang terletak di belakang tribun lapangan pacuan.

Munawir menjelaskan bahwa pencapaian kuda-kudanya tidak terlepas dari perhatian terhadap kualitas induk dan pejantan. “Untuk mencetak kuda bagus itu gak gampang. Rumus saya, induk yang bagus itu 65%-70% menentukan kualitas anaknya,” jelasnya.

Dengan perhatian pada detail ini, Tombo Ati Stable telah menghasilkan beberapa kuda yang memenangkan berbagai perlombaan pacuan. Di antaranya Lord Montju dan Star Montju yang berasal dari induk Mauria dengan pejantan berbeda dan Djohar Manik. 

Masa depan pacuan kuda

Selain kuda poni, Munawir juga memfokuskan diri pada pengembangan Thoroughbred, jenis kuda yang kedua orang tuanya murni dari garis Thoroughbred. “Kalau poni itu seperti artis yang bapaknya bule dan ibunya Jawa, tapi Thoroughbred itu bule tulen,” canda Munawir.

Masa depan pacuan kuda

Ia juga mendukung pengembangan kelas Thoroughbred Indonesia, yaitu kuda-kuda Thoroughbred yang lahir di dalam negeri. Menurut Munawir, keberadaan kelas ini penting untuk memotivasi peternak lokal agar lebih aktif berpartisipasi dalam dunia pacuan kuda.

“Nanti ada kelas Thoroughbred impor, jadi mereka yang beli kuda dari Australia harus berlomba dengan lawan yang setara. Ini peluang besar untuk mengembangkan Thoroughbred Indonesia,” tambahnya.

Tantangan dan harapan

Meski potensi bisnis dari pacuan kuda cukup menjanjikan, Munawir menggarisbawahi bahwa keberhasilan dalam beternak kuda memerlukan cinta dan dedikasi. “Orang yang pelihara kuda harus cinta kuda dulu. Gak bisa instan,” tegasnya.

Tantangan seperti perawatan yang teliti dan biaya yang besar sering menjadi hambatan bagi pemula. Namun, Munawir optimis dengan arah baru yang dibawa oleh PP Pordasi di bawah kepemimpinan Aryo Djojohadikusumo.

“Dengan pacuan yang rutin dan hadiah yang memadai, peternak-peternak kecil akan bangkit,” ujarnya. Selain itu, ia juga memuji kemampuan Aryo dalam menarik sponsor dan membuat program-program yang menjanjikan kemajuan bagi komunitas pacuan kuda di Indonesia.

Tantangan dan harapan

Sebagai salah satu komisi kuda pacu, Munawir berkomitmen untuk mendukung langkah-langkah yang dilakukan Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi). Ia percaya bahwa dengan visi yang jelas dan dukungan dari berbagai pihak, industri pacuan kuda Indonesia dapat berkembang pesat.

Tantangan dan harapan

“Ini bukan sekadar harapan, tapi janji yang akan ditepati oleh ketua umum,” tegasnya. Tombo Ati Stable, dengan pengalaman dan dedikasi Munawir, terus menjadi bagian penting dari perjalanan ini.

Melalui pengembangan kualitas kuda, pembinaan peternak kecil dan penciptaan program yang berkelanjutan, Tombo Ati Stable tidak hanya mencetak juara di arena pacuan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi komunitas pecinta kuda di seluruh Indonesia.

Munawir percaya bahwa masa depan pacuan kuda Indonesia ada di tangan mereka yang tidak hanya melihat kuda sebagai peluang bisnis, tetapi juga sebagai cinta dan warisan budaya yang harus dijaga.

Sponsored Ad
Beda dengan Pacuan Kuda Biasa, Begini Mekanisme Harness Racing! Beda dengan Pacuan Kuda Biasa, Begini Mekanisme Harness Racing!

Beda dengan Pacuan Kuda Biasa, Begini Mekanisme Harness Racing!

Baca Selengkapnya
Pemula Wajib Tahu! Ini Spot Penting di Arena Pacuan Kuda Pemula Wajib Tahu! Ini Spot Penting di Arena Pacuan Kuda

Pemula Wajib Tahu! Ini Spot Penting di Arena Pacuan Kuda

Baca Selengkapnya
Mengenal Istilah Full dan Half Siblings: Saat Kuda Pacu Disebut Kakak-Adik Mengenal Istilah Full dan Half Siblings: Saat Kuda Pacu Disebut Kakak-Adik

Mengenal Istilah Full dan Half Siblings: Saat Kuda Pacu Disebut Kakak-Adik

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
Arsari Tambang
Tak Hanya Jago Kendalikan Kuda, Begini Tahapan Menjadi Joki Pacuan Profesional! Tak Hanya Jago Kendalikan Kuda, Begini Tahapan Menjadi Joki Pacuan Profesional!

Tak Hanya Jago Kendalikan Kuda, Begini Tahapan Menjadi Joki Pacuan Profesional!

Baca Selengkapnya
Bukan Sekadar Hobi, Begini Aturan Main sebagai Pemilik Kuda Pacu Menurut Ketentuan PORDASI Bukan Sekadar Hobi, Begini Aturan Main sebagai Pemilik Kuda Pacu Menurut Ketentuan PORDASI

Bukan Sekadar Hobi, Begini Aturan Main sebagai Pemilik Kuda Pacu Menurut Ketentuan PORDASI

Baca Selengkapnya
Antara Ketahanan dan Keselamatan, Ini Standar Usia Pakai Ideal Peralatan Joki Pacuan Kuda Antara Ketahanan dan Keselamatan, Ini Standar Usia Pakai Ideal Peralatan Joki Pacuan Kuda

Antara Ketahanan dan Keselamatan, Ini Standar Usia Pakai Ideal Peralatan Joki Pacuan Kuda

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
Lee Mineral - banner
Totalitas dalam Menjalani Hobi: Dedikasi Hengki Yandrika sebagai Komentator Pacuan Kuda Totalitas dalam Menjalani Hobi: Dedikasi Hengki Yandrika sebagai Komentator Pacuan Kuda

Totalitas dalam Menjalani Hobi: Dedikasi Hengki Yandrika sebagai Komentator Pacuan Kuda

Baca Selengkapnya
Kejurnas Seri I dan II: Begini Perbedaan dan Mekanismenya dalam Kalender Pacu Nasional Kejurnas Seri I dan II: Begini Perbedaan dan Mekanismenya dalam Kalender Pacu Nasional

Kejurnas Seri I dan II: Begini Perbedaan dan Mekanismenya dalam Kalender Pacu Nasional

Baca Selengkapnya
Apakah Kuda Bisa Menang Tanpa Joki? Begini Aturan Resminya Menurut PORDASI! Apakah Kuda Bisa Menang Tanpa Joki? Begini Aturan Resminya Menurut PORDASI!

Apakah Kuda Bisa Menang Tanpa Joki? Begini Aturan Resminya Menurut PORDASI!

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
American Pharoah: dari Lintasan ke Legenda, 10 Tahun Setelah Keajaiban Triple Crown American Pharoah: dari Lintasan ke Legenda, 10 Tahun Setelah Keajaiban Triple Crown

American Pharoah: dari Lintasan ke Legenda, 10 Tahun Setelah Keajaiban Triple Crown

Baca Selengkapnya
Bisakah Satu Stable Daftarkan Beberapa Kuda dan Joki di Kelas yang Sama? Begini Aturannya Menurut PORDASI Bisakah Satu Stable Daftarkan Beberapa Kuda dan Joki di Kelas yang Sama? Begini Aturannya Menurut PORDASI

Bisakah Satu Stable Daftarkan Beberapa Kuda dan Joki di Kelas yang Sama? Begini Aturannya Menurut PORDASI

Baca Selengkapnya
Wajib Dipatuhi! Ini 5 Aturan Tak Tertulis Saat Menonton Pacuan Kuda! Wajib Dipatuhi! Ini 5 Aturan Tak Tertulis Saat Menonton Pacuan Kuda!

Wajib Dipatuhi! Ini 5 Aturan Tak Tertulis Saat Menonton Pacuan Kuda!

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
Jadi Langganan Kejuaraan Nasional, Ini Daya Tarik Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung Jadi Langganan Kejuaraan Nasional, Ini Daya Tarik Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung

Jadi Langganan Kejuaraan Nasional, Ini Daya Tarik Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung

Baca Selengkapnya
Pernah ‘Gagal’ di Derby, Kembali Bangkit di Star of Stars: Perjalanan Epik Naga Sembilan Taklukkan Lintasan Jarak Jauh Pernah ‘Gagal’ di Derby, Kembali Bangkit di Star of Stars: Perjalanan Epik Naga Sembilan Taklukkan Lintasan Jarak Jauh

Pernah ‘Gagal’ di Derby, Kembali Bangkit di Star of Stars: Perjalanan Epik Naga Sembilan Taklukkan Lintasan Jarak Jauh

Baca Selengkapnya
3 Kelas Ini Paling Diincar di Kejuaraan Pacuan Kuda Nasional, Apa Saja? 3 Kelas Ini Paling Diincar di Kejuaraan Pacuan Kuda Nasional, Apa Saja?

3 Kelas Ini Paling Diincar di Kejuaraan Pacuan Kuda Nasional, Apa Saja?

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
The Rising Female Jockey: Kiprah Najla Al Balkis di Lintasan Pacu Sumatera Barat The Rising Female Jockey: Kiprah Najla Al Balkis di Lintasan Pacu Sumatera Barat

The Rising Female Jockey: Kiprah Najla Al Balkis di Lintasan Pacu Sumatera Barat

Baca Selengkapnya
Frontrunner hingga Strong Finisher, Ini Deretan Kuda Pacu Super dari King Halim Stable Frontrunner hingga Strong Finisher, Ini Deretan Kuda Pacu Super dari King Halim Stable

Frontrunner hingga Strong Finisher, Ini Deretan Kuda Pacu Super dari King Halim Stable

Baca Selengkapnya
Jejak Justify: Dari Juara Triple Crown ke Bapak Kuda-Kuda Hebat Jejak Justify: Dari Juara Triple Crown ke Bapak Kuda-Kuda Hebat

Jejak Justify: Dari Juara Triple Crown ke Bapak Kuda-Kuda Hebat

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
Arsari Tambang
‘Menepi dari Arena’, ke Mana Perginya Queen Thalassa? ‘Menepi dari Arena’, ke Mana Perginya Queen Thalassa?

‘Menepi dari Arena’, ke Mana Perginya Queen Thalassa?

Baca Selengkapnya
Kuda-Kuda Sulut Penantang Takhta Triple Crown dan Indonesia Derby 2026 Kuda-Kuda Sulut Penantang Takhta Triple Crown dan Indonesia Derby 2026

Kuda-Kuda Sulut Penantang Takhta Triple Crown dan Indonesia Derby 2026

Baca Selengkapnya
10 Meter Menuju Sejarah: Tragedi Pesona Nagari di Ambang Triple Crown 10 Meter Menuju Sejarah: Tragedi Pesona Nagari di Ambang Triple Crown

10 Meter Menuju Sejarah: Tragedi Pesona Nagari di Ambang Triple Crown

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
Lee Mineral - banner
Dari Kelas Derby, Princess Gavi Uji ‘Konsistensi’ di Kelas Super Sprint IHR: Kejurnas Pacuan Kuda PORDASI ke-59 Seri II 2025 Dari Kelas Derby, Princess Gavi Uji ‘Konsistensi’ di Kelas Super Sprint IHR: Kejurnas Pacuan Kuda PORDASI ke-59 Seri II 2025

Dari Kelas Derby, Princess Gavi Uji ‘Konsistensi’ di Kelas Super Sprint IHR: Kejurnas Pacuan Kuda PORDASI ke-59 Seri II 2025

Baca Selengkapnya
Ka Ying Rising: Sprinter Tangguh yang Mengukir Sejarah Dunia Pacuan Kuda Ka Ying Rising: Sprinter Tangguh yang Mengukir Sejarah Dunia Pacuan Kuda

Ka Ying Rising: Sprinter Tangguh yang Mengukir Sejarah Dunia Pacuan Kuda

Baca Selengkapnya
Melihat Lebih Dekat King Halim Stable, Kandang Prince Loupan Bikin Penasaran Melihat Lebih Dekat King Halim Stable, Kandang Prince Loupan Bikin Penasaran

Melihat Lebih Dekat King Halim Stable, Kandang Prince Loupan Bikin Penasaran

Baca Selengkapnya
Sponsored Ad
Kuda Triple Crown American Pharoah Siap 'Tempur' di Jepang, Bukan di Arena Tapi... Kuda Triple Crown American Pharoah Siap 'Tempur' di Jepang, Bukan di Arena Tapi...

Kuda Triple Crown American Pharoah Siap 'Tempur' di Jepang, Bukan di Arena Tapi...

Jadi incaran para peternak kuda pacu.

Baca Selengkapnya