Indonesia
English
Follow
SARGA.CO - Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, ‘meledak’ oleh sorak-sorai penonton pada Minggu, 27 Juli 2025. Ribuan pasang mata menyaksikan detik-detik dramatis di 2 tikungan terakhir Kelas 3 Tahun Derby – 2.000 Meter, ketika King Argentin, kuda jantan kebanggaan King Halim Stable, melesat bak peluru, meninggalkan rival-rivalnya, dan mengunci sejarah sebagai peraih Triple Crown Indonesia.
Sejak pintu starting gate terbuka, King Argentin justru terlihat menahan diri. Di bawah kendali joki Jemmy Runtu, kuda jantan berusia 3 tahun ini tidak ikut dalam perebutan posisi terdepan. Di depan, Sidney All Star, Wonderland, dan Princess Gavi saling bertarung memimpin jalannya race. Sementara King Argentin hanya berada di urutan kelima, seakan menunggu waktu yang tepat.
Memasuki tikungan ketiga, penonton mulai gelisah. Princess Gavi, kuda betina dari stable yang sama, mengambil alih posisi terdepan. Namun Jemmy tetap sabar. King Argentin perlahan-lahan menaikkan tempo, mendekati trio di depan, seolah membaca satu per satu gerakan lawannya.
Drama sesungguhnya meledak di tikungan terakhir. Sidney All Star mulai kehilangan stamina. Princess Gavi bertahan di depan, tapi sekejap kemudian terlihat terancam. King Argentin membuka jalur di sisi luar lintasan, melesat kencang seperti kilat. Dalam hitungan detik, ia menyalip satu per satu lawannya.
“Lihat itu! King Argentin datang!” teriak penonton di tribun barat, suara mereka tenggelam oleh dentuman langkah kuda di atas tanah pacu.
Menjelang garis finish, tak ada lagi yang mampu menghentikan King Argentin. Princess Gavi harus puas di posisi kedua, sementara Romantic Spartan, kuda betina asal Sumatera Barat, finis di urutan ketiga.
Triple Crown: Lambang Supremasi
Kemenangan ini memastikan King Argentin menyapu bersih tiga seri pacuan utama musim 2025, sebuah pencapaian Triple Crown yang terakhir kali diraih 11 tahun silam.
“Ini adalah bukti kerja keras seluruh tim. Dari stable, pelatih, hingga Jemmy yang tampil luar biasa,” kata Kusnadi Halim, pemilik King Halim Stable.
Dua kuda sebelumnya, betina.
Baca Selengkapnya
Install SARGA.CO News
sarga.co
Rekomendasi