SARGA.CO – Dunia olahraga selalu menghadirkan para atlet terbaik sepanjang masa. Prestasi yang mereka torehkan turut memberi keuntungan materi dari berbagai sumber. Sudah tak asing lagi jika kehidupan para atlet bergelimang dengan harta yang diperolehnya dari gaji, nilai kontrak, hingga menjadi model atau brand ambassador dari produk terkenal dunia.
Popularitas dan kekayaan juga hadir di lapangan pacuan kuda. Terlebih, pacuan kuda pernah dianggap sebagai olahraga kalangan ningrat dan atas.
Soal penghasilan, pacuan kuda punya hal yang sedikit berbeda. Tak hanya atlet yang jadi sorotan. Kuda pacu yang memenangkan banyak penghargaan, apalagi sampai menyabet Triple Crown, akan terkenal seantero dunia.
Tak heran jika dunia pacuan kuda tak hanya membuat daftar joki paling tajir sedunia. Banyak ulasan yang turut mengupas tentang kuda-kuda terkaya. Soal kuda terkaya tentunya beda dengan atlet. Kekayaan mereka dihitung dari uang yang dihasilkan dari kejuaran yang pernah itu mereka raih.
Dari sekian banyak kuda hebat, ternyata hanya sedikit yang masuk dalam klub elite yaitu mereka yang bisa memperoleh penghasilan lebih dari US$10 juta.
Mengutip laman idolhorse.com, berikut adalah para kuda pacu dengan total penghasilan terbesar di dunia hingga April 2025:
Hadiah Uang: US$19.145.239
Negara: Jepang
Kemenangan Terbesar: Piala Dunia G1 Dubai, Meydan, 2023
Karier: Tahun 2019-2025
Karier Pacuan: Jepang, Arab Saudi, Uni Emirat Arab
Ushba Tesoro tak hanya sekadar kuda. Dia menjadi pembawa misi Jepang ke tingkat dunia dengan kemenangan di Dubai World Cup dan tempat-tempat finish tinggi di berbagai ajang internasional.
Ushba Tesoro tak hanya sekadar kuda. Dia menjadi pembawa misi Jepang ke tingkat dunia dengan kemenangan di Dubai World Cup dan tempat-tempat finish tinggi di berbagai ajang internasional. Kuda hasil perkawinan pejantan Orfevre ini memutuskan pensiun usai finish di posisi keenam Piala Dunia Dubai. Ushba Tesoro sebetulnya merupakan kuda dengan pendapatan tertinggi sepanjang masa di Jepang jika menggunakan acuan mata uang Yen.
Penghasilannya sebagai juara Dubai World Cup 2023, urutan kedua di pacuan Saudi Cup dan Dubai World Cup tahun 2024, serta juara tiga Saudi Cup 2025, dan posisi kelima Breeders’ Cup Classic 2023 terjadi di saat harga kurs Yes terhadap dollar AS tengah melemah.
Hadiah Uang: US$19,290,228
Negara: Jepang
Kemenangan Terbesar: G1 Arima Kinen, Nakayama, 2011 & 2013
Karier: 2010-2013
Karier Pacuan: Prancis dan Japan
Seandainya tampil sebagai juara Prix de l’Arc de Triomphe 2012, Orfevre akan tercatat sebagai kuda pertama yang mampu menghasilkan uang di level US$ 20 juta. Meski gagal dan membuat fans Jepang bersedih, kuda ini telah membuat pencapaian luar biasa yang membuat namanya tetap melegenda.
Orfevre pernah menjadi periah Triple Crown Jepang, dua kali juara Arimen Kinens dan Takarazuka Kinen dana juara dua di Arcs dan Japan Cup.
Hadiah Uang : US$19.691.454
Negara: Jepang
Kemenangan Terbesar: G1 Arima Kinen, Nakayama, 2014
Karier: Tahun 2011-2014
Karier Pacuan:Jepang, Uni Emirat Arab
Inilah salah satu kuda terbaik yang pernah dimiliki Jepang. Gentildonna adalah ratu dari kuda Jepang peraih hadiah terbesar. Seperti Almond Eye, ia memenangkan Japanese Fillies' Triple Crown – Oka Sho, Yushun Himba, dan Shuka Sho – sebelum mengalahkan Orfevre dengan selisih tipis di Japan Cup 2012.
Gentildonna menjadi satu-satunya kuda yang memenangkan Japan Cup dua kali berturut-turut. Dia adalah kuda nomor satu dunia selama satu dekade sebelum disalip Golden Sixty sebagai kuda pertama yang meraih pendapatan US$ 20 juta saat memenangkan Hong Kong Mile ketiganya.
Hadiah Uang: US$21.462.495
Negara: Hong Kong
Kemenangan Terbesar : G1 Hong Kong Mile, Sha Tin, 2020, 2021 & 2023
Karier: Tahun 2019-2024
Karier Pacuan: Hong Kong
Awalanya tak banyak orang menduga kejayaan Silent Witnes sebagai kuda paling populer di Hong Kong akan bisa terkalahkan. Hingga muncul Golden Sixty yang memikat hati saat berhasil memenangkan Hong Kong Mile tiga kali.
Prestasi itu semakin membanggakan karena terjadi di era seluruh dunia dilanda pandemi Covid.
Ia menyapu bersih Four-Year-Old Classic Series tetapi pada jarak satu mil ia menemukan yang terbaik, bergabung dengan Good Ba Ba sebagai pemenang tiga kali Hong Kong Mile dan memenangkan 26 dari 31 startnya di kota tersebut.
Sayang, sebagian besar kariernya banyak dihabiskan di Hong Kong karena sebagian besar dunia tengah dilanda pandemik Covid
Hadiah Uang : US$28.595.253
Negara: Hong Kong
Kemenangan Terbesa : Lempeng Cox G1, Lembah Moonee, 2023
Karier: Tahun 2021-
Karier Pacuan: Australia, Hong Kong, Jepang, Arab Saudi, Uni Emirat Arab
Meski jubah kemenangan harus terkikis dalam dua penampilan terakhir, Kuda asal Hong Kong ini tetap dianggap sebagai yang terbaik. Mendominasi lomba jarak menengah yang cukup lesu di negara sendiri, Superstar Hong Kong ini terkenal karena prestasinya di luar negeri.
Romantic Warrior membuktikan kemampuannya dengan kemenangan di Cox Plate (Australia), Yasuda Kinen, dan berbagai lomba bergengsi lainnya.
Kemenangannya di Saudi Cup, yang kedua setelah Forever Young, bisa dibilang merupakan penampilan terbaiknya. Dia tampil di bawah performa terbaiknya dan masih hampir memenangkan Dubai Turf atas Soul Rush
Install SARGA.CO News
sarga.co