SARGA.CO - Dua laga terakhir di kelas tambahan Indonesia's Horse Racing (HR) Kejurnas Pacuan Kuda Pordasi ke-59 Seri II 2025 menghadirkan drama yang menegangkan dan memuaskan penonton di Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung Bantul, DI Yogyakarta, Minggu, 19 Oktober 2025
Aksi saling berebut posisi terdepan dipadu strategi cerdas dan kekuatan kuda terjadi pada Race VII Kelas 3 Tahun Derby Div.I - 1.400 meter dan Race VIII Kelas 3 Tahun ke Atas THB LN - 1.400M.
Race ketujuh diikuti oleh 8 ekor kuda dari 6 kontingan Pengurus Daerah (Pengda) Pordasi. Beberapa kuda terkenal turun di kelas yang memperebutkan Piala Le Minerale dengan total hadiah Rp40 juta. Mereka di antaranya Nara Eclipse, Suntori Nagari, Cassius Warrior, Mayo, dan Tokugawa Ecklipse.
Persaingan sudah terasa sejak starting gate dibuka. Kuda dari Miranda Stable, Mayo langsung memimpin jalannya perlombaan dengan dibayangi oleh kuda Nara Eclipse dari Kontingan Jawa Tengah (Jateng).
Sementara mengunti di belakangnya bergerombol kuda-kuda yang dipimpin P Bintang Sakti dan Tokugawa Eclipse.
Hingga 1.400 meter jelang finish, persaingan masih terjadi antara dua kuda leading yaitu Mayo dan Nara Eclipse. Namun atmosfir duel semakin panas karena Suntoro Nagari mencoba menyusul dari arah dalam lintasan.
Di tengah persaingan leading pertama kuda, Cassius Warrior dari Amigo Stable mulai menunjukan kekuatannya saat mulai masuk dalam duel para kuda terdepan. Bahkan pada jarak 400 meter jelang finish, Mayo harus bersaing side by side dengan Cassius Warrior.
Kejutan mendadak datang dari kuda Tokugawa Eclipse yang menyusul para pesaingnya dan mulai mengancam barisan terdepan. Berpacu dari arah luar dengan cepat, Tokugawa mengajak dusel Mayo yang memimpin sejak awal pacuan untuk melesat paling depan di akhri finish.
Namun kecepatan Mayo masih sulit ditandingi Tokugawa meski sudah melaju cepat jelang pertandingan. Mayo akhirnya menyelesaikan perlombaan di posisi pertama namun dengan jarak yang sangat tipis dari Tokugawa Eclipse, disusul Suntoro Nagari di urutan ketiga.
Juara I: Mayo dari Sulawesi Utara asal Miranda Stable
Juara II: Tokugawa Eclipse dari Jateng asal Eclipse Stable
Juara III: Suntora Nagari dari Sulawesi Utara asal Bendang Stable
Kemenangan dramatis juga terjadi pada Race VIII: Kelas 3 Tahun ke Atas THB LN - 1400 Meter. Meski diikuti oleh tiga peserta, kelas yang memperebutkan Piala Sarga dengan total hadiah Rp20 juta ini menghadirkan kuda juara yang menunjukan kekuatan dan kecepatan terbaiknya.
Kelas yang dikuiti khusus kuda thoroughbred luar negeri ini menghadirkan kuda P Galuh Banjar yang baru pertama kali terjun ke kejuaran IHR. Kuda milik Sheila Putri Mahardika ini merupakan hasil perkawinan dari pejantan Real Impact dan induk Rose of Pania berjenis kelamin jantan merah berusia 3 tahun.
Jalannya perlombaan dimulai saat Cronos Eclipse dari Eclipse Stable memimpin start. Kuda jantan merah berusia 4 tahun ini melaju dengan dibayangi oleh pendatang baru P Galuh Banjar.
Sementara kuda Highland Reel Jr mencoba strategi di awal pertandingan dengan datang menusuk dari arah dalam .
Meski datang sebagai pendatang baru IHR, P Galuh Banjar sempat memberikan kejutan saat memimpin perlombaan meski hanya bertahan sesaat. Laju kuda yang dipacu joki Marcel Ratu ini dibayangi Highland Reel Jr di posisi kedua yang berusaha mengejarnya.
Sementara itu Cronos Eclipse seperti terlihat mulai tertinggal dari dua pesaingnya. Berada di tengah lintasan, rupanya kuda yang dipacu joki Heski Paendong ini tengah menyiapkan strategi.
Seolah menerapkan strategi untuk memberi kesempatan kepad adua pesaingnya melaju di depan, Cronos Eclipse diam-diam semakin melaju cepat.
Pada jarak 200 meter jelang garis finis, Cronos Eclipse mulai mengancam dua pesaingnya saat melaju ke posisi kedua. Saat para joki sudah mulai turun cambuk, Cronos Eclipse menunjukan keunggulannya.
Usai menyalip Highland Rell Jr, kuda hasil perkawinan dari pejantan Inns of Court dan indukan Taqneyya ini mulai berduel side by side dengan kuda P. Galuh Banjar.
Performas gemilang ditunjukan Cronos Eclipse saat mampu merebut posisi pertama dengan meninggalkan dua pesaingnya dalam jarak yang cukup jauh.
Juara I: Cronos Eclipse dari Jateng asal Eclipse Stable
Juara II: P Galuh Banjar dari Kalimantan Selatan asal BHM Stable
Juara III: Highland Reel Jr dari Jateng asal Janendra Stable
Install SARGA.CO News
sarga.co